Saat perempuan sudah menikah dan punya anak ya sudah
sempurna saja hidupnya. Ketika ingin berkarir, dilema dengan pengurusan anak,
urusan rumah dan lainnya. Syukuri dan jalani saja, begitu kata tetanggaku yang
sok tau. Padahal aku sebagai perempuan
juga ingin punya tempat untuk mengekspresikan diri.
Suatu hari aku diperkenalan oleh my bestie Mba Hani
(Kacamatahani.com) dengan Teh Ani Berta, si perempuan Cantik yang ternyata sangat
kuat dan berprestasi. Beliau adalah seorang Blogger dan Founder dari Komunitas
ISB.
Setelah ikut beberapa kali workshop dan zoominar dari
beliau, kemarin tanggal 16 Februari 2021 kami dipertemukan lagi di zoominar
bersama Mom Academy dan membahas tentang “Personal Branding Melalui Blog”.
Sebelumnya aku memang sudah memiliki blog ini, tapi aku baru
menjadikannya sebagai tempat bercerita dan juga mencari cuan. Tapi
ternyata ada yang lebih penting dari itu dan ingin aku perdalam lagi setelah
ini, yaitu menjadikan blog sebagai tempat untuk Personal Branding.
Kenapa sih pakai personal branding segala? Emang situ
artis perlu di branding?
BIG No! Ga Cuma artis loh yang butuh di branding, ga Cuma Artis yang punya nilai (value) yang bisa dibanggakan dan layak diperkenalkan kepada masyarakat luas. Banyak hal yang bisa kita dapatkan dengan membranding personal kita khususnya melalui blog, menurut Teh Ani ada 4 nih, yaitu:
1. Devolop self potential
2. Creating apportunities
3. Achievement
4. Spread the benefit to others
Find your Niche
Yang pertama, kita bisa cari dari apa yang kita suka terlebih dahulu atau bisa juga lihat dari background pendidikan kita sebelumnya. Dari situ kita bisa gali hal apa nih yang aku sukai dan ingin aku kuasai/ dalami. Nah hal ini yang bisa diambil untuk menjadi personal branding kamu moms.
Gambar dibawah ini bisa jadi pilihan Niche blog sesuai dengan karakteristik kamu moms.
Kenapa harus melalui blog?
Dijaman digital seperti saat ini, semua orang akan lari ke
internet ketika membutuhkan sesuatu. Entah cari cara melakukan sesuatu, review
barang, tempat, jasa dan lain sebagainya akan mereka cari lewat gawainya.
Kenapa harus blog, karena lewat artikel blog orang bisa lebih
percaya dan lebih meyakinkan. Blog terdiri dari banyak kata, foto dan video
pendukung yang dapat menjadi satu komponen lengkap yang meyakinkan dalam
menjalaskan suatu topik.
Bagaimana cara membangun personal branding
Menurut Teh Ani, kita harus mempunyai 5 komponen dasar dan 4
komponen pendukung untuk membangun personal branding kita.
9 Komponen tadi akan saling menunjang satu sama lain untuk
membangun personal brand yang diharapkan.
Blogging For Personal Branding
Bagaimana cara kita untuk memperkenalkan karakter untuk menjadi nilai jual kita di dunia digital?
Consistent name
Konsisten dalam pemberian nama di sosial media dan juga blog. Kalau bisa semua sosial media dan blog memiliki nama yang sama agar mudah dikenali dan memudahkan orang untuk mencari saat ingin bekerjasama.
Personal profile photo
Gunakan poto pribadi untuk poto profile agar mudah dikenali, jangan menggunakan tanaman atau hewan yang disukai. Ini juga dapat membuat kita terlihat tidak profesional
Organic Follower net
Saat ini banyak sekali godaan untuk membeli follower karena jumlah follower diangap mampu mendatangkan brand untuk bekerjasama. Namun follower yang organic membuat interaksi dan feedback terhadap sosial kita terlihat natural.
Highlight the characteristics according to what is being pursued through the shared content
Menyesuaikan konten yang kita buat dan komentar-komentar kita di sosial media dengan karakter kita sendiri. Tetap jadi diri sendiri yang berkarakter.
Always adapt to trends
Tidak melulu harus mengikuti trend namun mengadaptasi apa yang sedang in perlu dilakukan agar kita tidak tertinggal dengan yang lain. Contohnya saat ini konten video lebih diminati dibanding foto, kita bisa belajar lebih untuk bisa menyampaikan konten kita dalam bentuk video.
Consistent update
Nah ini yang akan jadi PR kita semua, ketika personal branding kita mulai terbentuk, audiens kita mulai didapat, tapi tidak konsisten update, maka kita akan terlupakan dan tergantikan dengan mereka yang konsisten.
Ada Do’s and Don’t yang harus diperhatikan saat melakukan Personal Branding di Blog.
Do’s
Mastering Content
Menguasai konten yang kita bagikan.
Verification Source
Pastikan apa yang kita bagikan itu merupakan berita yang benar dengan memverifikasi konten dari sumber yang terpercaya
Insight in to ITE Low
Harus memperhatikan konten agar tidak melanggar UU ITE
Copyright Understanding
Harus menghargai hak cipta. Jika ada potongan kalimat yang harus kita ambil dari suatu artikel lain, wajib untuk menyertakan sumber websitenya, begitu juga dengan foto dan video yang kita gunakan dalam pembuatan blog.
Useful content regularly and consistently
Sebisa mungkin, konten yang kita buat harus
bermanfaat untuk banyak orang.
Don’t
Copy paste
Originalitas itu penting ya moms, jangan sampai menjiplak karya orang lain.
Membagikan berita bohong
Ini juga sangat berbahaya karena bisa dilaporkan jika terbukti tidak benar dan merugikan pihak lain.
Aku selalu banyak dapet insight positif setiap pertemuan
dengan Teh Ani ini, baik online maupun bertemu langsunh. Beliau sangat passionate
di bidangnya. Sempat juga melihat prestasi beliau yang sampai keluar negeri
sebagai blogger. Ia membuktikan bahwa dunia blog bukan hanya dunia maya untuk
tempat curhat saja, blogging bisa jadi sumber penghasilan yang sangat bisa
menjanjikan.
Nah kita bisa ambil hobi curhat kita nih sebagai perempuan
untuk bisa dituangkan kedalam tulisan, tentunya yang sesuai dengan personal
branding kita dan memperhatikan berbagai aturan yang aku sampaikan diatas juga
ya, supaya konten kita tetap aman dan tidak bermasalah dikemudian hari.
Semoga kita bisa menemukan value terbaik dari diri kita ya moms dan membagikannya agar bisa bermanfaat bagi orang lain. Karena Sharing is
Caring. Terimakasih untuk ilmu dan semangatnya ya teh Ani semoga sehat selalu
dan bisa terus menyebarkan ilmu dan pengalamannya.
Terimakasih juga untuk Mom Academy yang bisa menjadi wadah
untuk para moms untuk selalu belajar dan memberi semangat kami dalam mencari
sisi terbaik dari dalam diri untuk terus berkembang dan berdaya.
Perempuan juga sangat bisa berkarya dan berprestasi loh
walau hanya dari rumah, Teh Ani ini contoh nyatanya. Semangat yuk moms..